Skip to main content

Nama-Nama korban Penangkapan Secara paksa di depan sekertariat KNPB Pusat oleh aparat

https://m.facebook.com/story.php?story_fbid=1229764237060168&id=100000798098966
Hari senin 19 desember 2016 pukul 10.00Wpb  Nama-Nama korban Penangkapan Secara paksa di depan sekertariat KNPB Pusat oleh aparat TNI/POLRI.https://m.facebook.com/story.php?story_fbid=1229764237060168&id=100000798098966

1.EDI YALAK, tangan tanan patah, luka bocor di kepala, luka memar di kaki kanan.
2.JACK MOTE, luka bocor di kepala belakang,
3.YENAS WAKPLA, LUKA BOCOR DI KEPALA BELANG
4.ANDI MOM, LUKA BOCOR DI KEPALA KIRI
5.YORAM BALLINGGA, LUKA MEMAR DIBGIAN MATA KANAN, DAN BENGKAK DI TANGAN KANAN
6.ONCEN BALINGGA, DIPUKUL DI HULU HTI,DAN MUNTAH DARAH
7.YANUS SILAK, DIHULU HATI

KITA YG DITANGKAP 37 ORNG SMUANYA DIPUKUL
Sementara masih di tahanan polresta jayapura kota

Mohon diAdvokasih

BY. HOSEA YEIMO
"Kembalikan Hak politik Bagi Bangsa Papua Barat"

Comments

Popular posts from this blog

KRONOLOGI LENGKAP MEY DAY Dan 56 Tahun Aneksasi West Papua

Sumber: Grup Facebook (Koran Kejora) Yogyakarta (1/5) Penghadangan, Represi, Pemukulan, dan Perusakan oleh aparat Kepolisian Resor Kota Yogya karta terhadap massa aksi KAMRAT (Komite Aksi Mayday untuk Rakyat) dalam memperingati Hari Buruh Internasional dan 56 Tahun Aneksasi West Papua. Pukul 07.00 WIB, massa aksi berkumpul di titik kumpul (Asrama Kamasan) mempersiapkan perlengkapan aksi. Pukul 09.45 WIB, Massa Aksi bersiap, berbaris keluar Kamasan, Long March menuju Titik Nol KM. Pukul 10.00 WIB, Kapolresta Yogyakarta, Armaini, menghalangi massa aksi bergerak ke Titik Nol, dengan alasan ada massa tandingan dari ormas Paksi Katon dan FJR. Kapolres bersikeras agar Massa Aksi KAMRAT berpindah lokasi aksi. Pukul 10.10 WIB, Negosiator, Korlap Aksi dan pendamping hukum dari LBH Yogyakarta melakukan perundingan dengan Kapolres agar Massa Aksi tetap bisa bergerak menuju Titik Nol KM. Pukul 11.00 WIB, Perundingan berjalan alot dan akhirnya massa aksi berkompromi dan akan be...

Yogyakarta–1 Mei 2019. Aliansi yang tergabung dalam Komite aksi Mayday untuk Rakyat (KAMRAT

Yogyakarta–1 Mei 2019. Aliansi yang tergabung dalam Komite aksi Mayday untuk Rakyat (KAMRAT) hidadang oleh aparatur kepolisian Yogyakarta. Dampak dari prmblokadean jalan yang dilakukan oleh aparat kepolisian mengakibatkan aktivitas warga peguna jalan Kusuma Negara Yogyakarta terganggu. Awalnya, massa aksi hendak melakukan aksi damai dalam bentuk long-march menuju titik Nol (0) Km, sesuai degan surat pemberitahuan aksi yang di berikan kepada pihak kepolisian pada tgl 29 Mei. Anehnya aksi yang baru dimulai lansung dihadang degan alasan titik nol rawan?. Padahal, selain Aliansi kamrade, ada beberapa Aliansi lain yang juga melakukan aksi dalam memeprugati hari buruh Internasional di Titik nol Km. Artinya, jelas bahwa, aparat kepolisian yang Rasis, berdiri sebagai garis depan untuk untuk melindungi kepentingan elit politik borjuasi nasional yang selama ini menindas dan penjajah rakyatnya sendiri. Selain rakyat yang menjadi korban, kepolisian dgn jelas menghancurkan Konstitusi (Pa...